Digital Gosip Vs Karya Ibu

Masa Taman Kanak-kanak adalah sesuatu  yang paling menyenangkan. Melihat anak-anak mulai  bisa bergaul,  mengenal pertemanan, belajar mengenal warna, angka, binatang, bentuk serta menari bersama teman-teman adalah hal yang tak  tergantikan.

Saat ini, para ibu yang menunggu anak-anak di TK rata-rata sudah "berteman"  dengan  gadget yang canggih (bahkan beberapa super canggih)  yang  dilengkapi  fasilitas segala rupa. Sayangnya segala kecanggihan tersebut, belum teroptimalkan. Hp-hp canggih yang  ada, tentu dirancang untuk  tidak  hanya sekedar menelpon dan ber-sms-an belaka.

Gadget yang super up to date  itu  - idealnya pun bukan untuk memindahkan media ngobrol panjang (bahasa halus untuk tidak menyebut -bergosip)  menjadi  digital gosip. Idealnya gadget-gadget tersebut  bisa membuat para ibu lebih kreatif  hingga mampu melahirkan sesuatu yang lebih menumental, khususnya kali ini yang berkaitan  dengan momen anak-anak mereka di usia TK.

 Misalnya dengan melahirkan sebuah film dokumenter untuk anak-anak  mereka.... apakah bisa ?

Jawabannya: bisa. Ini dibuktikan oleh kelas B3. Dengan gadget se'adanya, yang penting punya  aplikasi "video camera", momen indah anak-anak yang tidak akan berulang itu dapat terekam dengan baik. Cukup dengan clip-clip pendek, nuansa TK yang penuh canda tawa bisa tertampak sempurna dibanding hanya berupa foto.

Alhasil - ketika pembagian raport TK, 22 Juni 2014, Kelas B3 menghasilkan sebuah VCD "daily activities" selama anak-anak berkegiatan di TK, yang berisi antara lain saat  anak-anak menyanyikan lagu Indonesia Raya dan membaca Pancasila, melihat gerak lucu mereka saat berkegiatan di Bangsal,  mendengar kecipak air dan teriakan mereka saat  berenang bersama teman-teman, kemeriahan pawai di Hari Kartini, juga asiknya naik odong-odong bersama dan memberi makan rusa dengan teman-teman  dan kegiatan lain-lain hingga ditutup saat Pesta Akhir Tahun (PAT) - di Taman Budaya Sentul.

Foto Pegang Plakat Yang Ditunggu Ortu

Kekecewaan banyak orangtua karena tahun ini tidak ada Buku Tahunan, sebenarnnya bisa terobati dengan membagi VCD PAT  plus VCD Daily Activities ini. Sayang karena berbagai hal, ide membagi VCD ke anak-anak ini tak bisa terlaksana,   termasuk  karena VCD PAT sendiri  hingga update blog ini,  (sudah  +/-  20 hari sejak acara PAT berlangsung),  tak jua kunjung rampung. Bukan saja VCD, foto  anak-anak kelas B memegang plakat yang biasa di'bagi' saat pembagian raport kelas-pun, kali ini pun tak ada (tanya kenapa???).

Beruntunglah   kelas B3  dan beberapa kelas A (yang request) yang bisa mendapat VCD ini, paling tidak, punya  kenang-kenangan (yang memorable) yang bisa mereka dapat seusai pembagian raport.

Berikut,  petikan sms, dari para orangtua  melihat  reaksi happy anak mereka setelah menonton VCD tersebut, dan feedback positif dari para mama by phone....... thanks moms. (Dewi's Mom and Fauzan's Mom)

 *...kalo de She, pulang dari ambil raport langsung di setel berulang-ulang bapak-ibunya suruh liat yaa,,, gitu deh anak-anak... (mama  Shiloh)

* Jo, seneng banget, ampe diputar terus.. (mama Jo - A2)

* Hanif seneng banget, nunjuk-nunjuk temen-temennya, terus untungnya dia juga lagi ada ya (maksudnya _ hanif hadir sekolah)   waktu di rekam hehe.. apalagi aku kan ga pernah nungguin anak di sekolah . (mama Hanif)

* diputer terus, ini lagi diputer lagi, dia suka banget (mama Andien)

*  Hafidzah senyum-senyum aja liatnya, jadi cerita-cerita lagi pas liat videonya, bagus. lumayan banget buat diliat (mama Hafidzah).

* Andre heboooh liat vcdnya sambil nunjuk nama-nama temen-temennya (mama Andre)

Mudah-mudahan bisa  bermanfaat buat semua, khususnya buat anak-anak B3 tersayang....